7 Warna Eyeshadow Pilihan untuk yang Bermata Sipit
Punya mata sipit dan kecil bukan memiliki arti tidak bisa bermain-main dengan eyeshadow. Tidak sedikit orang beranggapan kalau mata kecil atau sipit 'percuma' menggunakan eyeshadow, tidak akan kelihatan katanya. Padahal, jikalau tahu trik dan warna yang pas, mata sipit kamu juga jauh terlihat lebih manis dengan pulasan shadow.
Supaya mata kecil atau sipit terlihat lebih anggun dan terlihat lebih lebar. Penting, nih, untuk kamu coba-coba bermain dengan warna. Untuk itu, berikut ini warna-warna yang tepat dan mampu kau coba sendiri dikala memulas eyeshadow menurut Kamini.
Rekomendasi Warna Eyeshadow
Supaya mata sipit tampaklebih besar dan indah, ada beberapa warna yang recommended. Karena, rupanya tidak semua warna cocok untuk siapa pun. Yuk, dilihat ada warna apa saja!
1. Cokelat
Warna nude memang warna paling kondusif untuk yang memiliki mata sipit. Warna coklat bisa menjadi pilihan dan paling gampang untuk ditemui––bahkan di eyeshadow palette manapun. Selain warnanya yang netral, warna cokelat bisa memberikan efek mata kamu terlihat lebih besar secara natural.
Tentunya warna ini cocok untuk kau yang simpel dan mampu digunakan untuk program formal maupun sehari-hari. Warna cokelat yang mampu kau gunakan mampu mulai dari cokelat beige, kalau hanya ingin menggunakan satu shade saja. Warna cokelat juga mampu dibuat variasi, mirip efek smokey, gunakan coklat beige di inner crease, dan gunakan coklat tua di outer crease.
2. Peach
Selain warna cokelat, warna peach juga mampu memperlihatkan imbas mata lebih manis dan lebar. Namun memang untuk menerima warna peach, biasanya hanya tersedia di beberapa jenis eyeshadow palette. Menggunakan eyeshadow berupa pensil mampu menjadi alternatif, kalau terlalu ribet dengan berbelanja eyeshadow palette.
Warna peach ini bisa kamu gunakan sendirian, dengan cara membubuhkan eyeshadow di bab outer crease, kemudian kerjakan blending ke arah inner crease hingga mengakibatkan imbas shading. Jika jenuh hanya memakai satu shade saja, warna peach bisa dipadukan juga dengan warna lainnya mirip oranye atau champagne, lho!
3. Pink
Jika jenuh dengan warna pastel, kamu bisa pilih pink sebagai alternatif warna unik untuk riasan mata kau. Dengan cara yang sempurna, kamu juga mampu menggunakan warna bold selaku riasan mata kau yang kecil atau sipit. Contohnya dengan membuat “halo eyeshadow” dengan menggabungkan eyeshadow pink matte dan pink muda glittery.
Masih galau menggabungkan warna pink? Kamu mampu juga menggunakan warna pink pastel lalu dipadukan dengan warna mint sebagai transisi. Bisa juga kamu gunakan warna pink renta dan bubuhkan eyeshadow glitter berwarna rose gold selaku aksen suplemen pada kelopak matamu.
4. Ungu
Baik ungu muda, ungu tua, violet, maupun ungu burgundy, semua juga bisa kamu gunakan, kok. Bahkan jikalau kamu memiliki ragam warna ungu, kamu bisa berkreasi dengan memberikan sedikit efek smokey pada kelopak mata kamu. Bahkan bila diaplikasikan dengan benar, warna ungu ini memperlihatkan efek mata terlihat lebih lingkaran dan cantik.
Karena warnanya yang terkesan bold di mata, jangan ragu juga untuk menyertakan shading berwarna hitam sebagai warna transisi atau imbas smokey. Kamu bisa gunakan warna ungu muda pada inner corner, kemudian ungu bau tanah dan ditutup dengan imbas smokey warna hitam pada outer corner.
5. Oranye
Warna oranye juga bisa jadi opsi kau untuk tampil lebih unik dan bold tanpa takut mata terlihat lebih kecil. Terlebih, eyeshadow dengan warna oranye ini mampu digunakan sendiri dengan cara mengaplikasikan sedikit saja pada ujung mata dan di-blending perlahan hingga warna yang timbul tersebar dan bergradasi.
Kalau bosan bermain warna dengan warna orange matte, kau juga bisa mencoba eksplorasi warna dengan orange glittery. Kamu mampu menggunakan eyeshadow orange glitter dan buat transisi sederhana dengan membubuhkan eyeshadow pada outer crease kemudian blending perlahan hingga terlihat bergradasi. Pastikan juga eyeshadow kau memiliki glitter yang halus, ya!
6. Rose Gold
Bagi kamu yang jenuh dengan warna matte, warna rose gold atau pink champagne mampu jadi opsi kau agar riasan mata kamu tetap mewah walau hanya menggunakan satu warna saja. Warna rose gold dengan glitter halus menciptakan mata kamu tampak lebih mengkilau dan lebih lebar. Cukup aplikasikan eyeshadow dari outer crease hingga inner corner.
Punya highlighter berwarna rose gold? Kamu bisa juga bubuhkan sedikit highlighter kau ke kelopak mata, lho! Kaprikornus kalau kau punya highlighter rose gold di rumah tetapi tidak mempunyai eyeshadow yang sejenis, jangan ragu dan kreasikan highlighter yang kau punya untuk disulap jadi eyeshadow.
7. Champagne
Selain rose gold atau pink champagne, warna champagne sendiri juga bisa jadi opsi kamu agar riasan mata tampaklebih mewah. Sama seperti warna rose gold, kalau akan memakai satu shade saja. Cukup aplikasikan dari outer crease hingga inner corner. Namun, alasannya warna ini lazimnya mempunyai glitter, fungsinya mampu menjadi komplemen eyeshadow matte.
Sama seperti warna rose gold, warna champagne ini juga biasanya menjadi warna lazim untuk highlighter. Untuk kau yang ingin menggunakan warna champagne sebagai riasan mata, colek sedikit highlighter kamu lalu bubuhkan di kelopak mata kamu dan blending sampai memunculkan gradasi yang kamu mau.
Tips Riasan Mata untuk Mata Sipit
Terlepas dari pemilihan warna, seharusnya kamu juga perlu tahu cara mengaplikasikan eyeshadow serta hal yang mesti dikesampingkan. Karena, kalau salah-salah, mata kamu justru tampaklebih kecil. Inilah tips menggunakan riasan mata bagi pemilik mata sipit yang dipaparkan Ochell dari Female Daily.
1. Hindari Eyeliner yang Terlalu Tebal
Mulai sekarang, hindari, ya, menggunakan eyeliner tebal. Pasalnya, mata sipit atau kecil mempunyai kelopak yang sempit. Maka jikalau ingin mempertegas garis mata dengan eyeliner, cukup aplikasikan eyeliner dengan membuat garis tipis. Selain menghindari visual mata kian kecil, tips ini juga menyingkir dari warna eyeshadow tertutup alasannya adalah ruang sempit.
2. Aplikasikan Warna Transisi Lebih Tinggi dari Lipatan Mata
Punya mata sipit bukan memiliki arti tidak mampu menciptakan riasan mata dengan warna transisi, lho! Kamu mampu kok membuatwarna transisi, bahkan sedikit aksen smokey eyes. Namun ada sedikit catatan, nih, jika kamu mau menciptakan transisi warna, seharusnya aplikasikan warna transisi sedikit lebih tinggi dari garis lipatan mata.
Selain itu, sebaiknya dikala mengaplikasikan eyeshadow, kamu tidak menutup mata secara sarat . Hal ini dilaksanakan biar kamu bisa tahu apakah warna transisi tersebut terlihat atau tidak terlihat saat kamu membuka mata.
3. Hindari Eyeliner Hitam untuk Water Line
Percaya atau tidak, eyeliner warna hitam yang tersemat di waterline membikin penampilan mata lebih sempit. Makara untuk kamu yang bermata sipit dan kecil, seharusnya hindari eyeliner warna hitam pada waterline, ya! Sebagai gantinya, kau bisa kok menggunakan eyeliner warna putih, beige, atau debu-bubuk untuk melengkapi riasan mata kamu.
Tapi, gemas masih ingin menggunakan eyeliner hitam pada waterline? Masih mampu diakali, kok. Cukup aplikasikan eyeliner hitam pada seperempat waterline, tepatnya yang berada di ujung luar waterline maka tampilan mata kau akan tampak lebih bold tetapi tidak terlihat kecil.
4. Gunakan Bulu Mata Palsu Model Wispies
Bukan lagi diam-diam bila bulu mata artifisial atau falsies itu beragam macamnya. Namun, untuk kau yang memiliki mata sipit atau kecil, semestinya hindari menggunakan bulu mata palsu yang cenderung tebal dan rapat sebab dapat memberatkan kelopak mata dan terlihat sempit atau tertutup.
Nah, karena itu juga, sebaiknya gunakan bulu mata imitasi versi wispies. Selain nampak lebih natural dan bulu matanya cukup berjarak. Pada mata kecil atau sipit, bulu mata artifisial jenis ini menciptakan mata tetap terlihat bold, namun tidak menutup mata ataupun tampaksempit.
5. Gunakan Softlens Berwarna Terang
Tampaknya memang jarang ada yang notice hal ini, namun penggunaan softlens berwarna pun bekerjsama mampu menciptakan efek mata menjadi tampaklebih besar. Apalagi bila softlens yang digunakan berwarna mentereng. Menurut Ochell sendiri, softlens berwarna biru atau debu-debu memperlihatkan efek mata lebih 'melek' atau terbuka.
Pilihan softlens tersebut sangat menolong, terlebih kalau sedang ingin memakai riasan mata yang terkesan bold. Sehingga, mata tidak tampaksempit atau tertutup. Selain warna debu atau biru, kau juga mampu berkreasi dengan warna lain, kok. Kamu juga bisa menggunakan warna mentereng lain dan bisa disesuaikan dengan eyeshadow yang mau kau gunakan.
Itulah warna-warna yang tepat untuk kau yang mempunyai kelopak mata monolid alias sipit atau yang memiliki mata kecil. Walaupun mempunyai jenis mata monolid atau kecil, bukan memiliki arti kreativitas kau dalam bermakeup jadi terbatas kan? Mata sipit juga mampu kok menggunakan warna-warna eyeshadow yang bold, tidak melulu memakai warna soft.
Maka dari itu, penting juga untuk tahu bagaimana cara mengaplikasikan warna-warna pilihan tersebut pada mata. Sehingga, kau bisa tetap berkreasi tanpa menciptakan mata tampak lebih sarat atau tertutup. Bisa memakai bulu mata imitasi, eyeliner, mewarnai waterline, dan menggunakan softlens. Jadi, sehabis tahu triknya, kesengsem berkreasi dengan eyeshadow?